Kekayaan cita rasa nusantara wisata kuliner di Palembang.Kota yang memilki landmark Jembatan Ampera ini ternyata menyimpan resep tradisional turun temurun yang sudah diwariskan dari generasi terdahulu hingga sekarang. Palembang yang terkenal dengan berbagai hidangan berbahan dasar ikan ini sangat menarik untuk dijadikan destinasi wisata kuliner. Nah, ini dia ringkasan tempat kuliner di Palembang yang akan memuaskan nafsu makan Anda.
1. Kuliner Pempek
Tahukah Anda bahwa pempek ternyata ditemukan oleh seorang bapak tua berdarah Tionghoa yang dulunya tinggal di tepi Sungai Musi. Bapak tua ini bereksperimen dengan mengolah ikan giling yang dicampur dengan tepung tapioka menjadi sebuah makanan baru. Makanan tersebut lalu dijajakan oleh para bapak tua berdarah Tionghoa yang biasa disebut "apek". Orang yang membeli kemudian memanggil mereka dengan "pek.. apek..", sehingga muncullah nama Pempek. Secara umum, pempek berbahan dasar ikan giling yang dicampur dengan tepung sagu, garam dan air. Pempek kemudian disajikan dengan kuah cuka atau cuko yang memiliki warna gelap dan terbuat dari udang kering, gula merah dan cabai. Di Palembang, Anda akan menjumpai banyak penjual pempek, namun menurut kabar, penjual pempek yang paling terkenal di Palembang adalah Pempek "Saga" Sudi Mampir yang berada di Jl. Merdeka.
2. Kuliner Mie Celor
Selain pempek, Palembang juga memiliki resep tradisional turun temurun, yaitu Mie Celor. Bagi Anda yang masih asing dengan jenis makanan ini, Mie Celor adalah mie yang diseduh dengan air panas, kemudian umumnya disajikan dengan kuah santan yang dicampur dengan kaldu ebi, diberi taburan tauge dan irisan telur rebus. Biasanya mie celor juga disajikan bersama taburan seledri, daun bawang serta bawang goreng yang sudah diiris. Rasanya? Sangat gurih dan lezat dari campuran kuah santan dan kaldu ebi yang terdapat pada mie celor. Mie celor yang terkenal di Palembang dapat Anda temukan di Mie Celor 26 Ilir Asli HM Syafei Z. Rumah makan yang menghidangkan mie celor ini berada di Jl. KH Ahmad Dahlan nomor 2, 26 Ilir.
3. Kuliner Celimpungan
Sekilas namanya seperti kosakata yang digunakan sehari-hari, kelimpungan. Eits, namun Anda tidak akan kelimpungan saat menikmati salah satu wisata kuliner masakan khas Palembang ini. Celimpungan sebenarnya memiliki campuran adonan yang sama dengan pempek, namun berbeda bentuk dan kuah pendampingnya. Celimpungan memiliki bentuk yang bulat pipih dan disajikan dengan campuran kuah santan dan bawang putih, bawang merah, daun salam, kunyit, garam dan lada. Hal ini membuat celimpungan menjadi hidangan yang punya aroma khas serta rasa yang khas dan lezat juga tentunya. Celimpungan bisa Anda temui di sekitar Jalan Simpang 26 Ilir atau Jalan Merdeka.
4. Kuliner Pindang Ikan Patin
Makanan ini terbuat dari daging ikan patin yang terlebih dahulu direbus bersama bumbu asam pedas dan irisan buah nanas agar menciptakan rasa yang segar. Kunci dari hidangan pindang ikan patin yang enak adalah langkah pengolahannya. Daging ikan patin yang baik adalah yang empuk dan tidak memiliki bau amis. Jika menggunakan daging ikan patin dengan kriteria tersebut, ditambah dengan bahan lain yang masih segar, dijamin hidangan pindang patin akan sangat enak dengan perpaduan gurih, asam dan segarnya yang meledak di mulut. Pada umumnya penyajian pindang ikan patin menggunakan tungku dengan api kecil agar saat disantap, pindang ikan patin tetap terjaga kehangatannya. Anda bisa menyantap pindang patin ini di Pondok Pindang Meranjat Jakabaring atau Rumah Makan Pindang Pegangan Adenia yang berada di Jl. Gubernur HA Bastari. Anda juga bisa menjumpai menu pindang ikan patin di berbagai tempat makan lainnya.
( Sumber : http://kokocicipalembang.weebly.com/wisata-kuliner.html;
http://travel.detik.com/read/2013/02/07/164329/2164094/1383/3/nyam-nikmatnya-6-wisata-kuliner-khas-palembang )
Selain beberapa referensi tempat wisata kuliner di Palembang tadi, jangan lupa juga untuk menyisakan ruang di perut Anda untuk mencicipi laksan, tekwan atau model.Selamat berwisata kuliner.
Selain beberapa referensi tempat wisata kuliner di Palembang tadi, jangan lupa juga untuk menyisakan ruang di perut Anda untuk mencicipi laksan, tekwan atau model.Selamat berwisata kuliner.